Cara Tepat Menyiapkan Dana Darurat untuk Pebisnis – Sebelum terjun ke dunia bisnis, modal usaha adalah salah satu hal terpenting yang harus dipersiapkan.
Selain itu, jangan lupa untuk menyiapkan dana darurat. Sesuai namanya, dana darurat digunakan pada keadaan darurat saja, seperti jika bisnis Anda mengalami kebangkrutan.
Baca Juga: Lakukan 7 Hal Ini Agar Kondisi Keuangan Tetap Stabil
Namun, banyak orang tidak memiliki dana darurat saat memulai bisnis. Padahal, berbagai kemungkinan terburuk bisa terjadi di kemudian hari sehingga dibutuhkan dana untuk berjaga-jaga.
Sebab jika suatu hari nanti Anda mengalami kesusahan, Anda tidak perlu khawatir kekurangan uang untuk mencukupi keperluan sehari-hari. Dengan adanya dana darurat, Anda tetap bisa melanjutkan hidup dengan normal selama beberapa waktu ke depan.
Baca Juga: 10 Persiapan Penting Sebelum Berbisnis
Misalnya, bisnis Anda bangkrut. Akibatnya, Anda harus menghentikan bisnis Anda dan semua modal pun habis untuk menutupi kerugian dan hutang.
Setelah Anda tidak punya lagi pendapatan, dana daruratlah yang akan menolong Anda untuk memenuhi kebutuhan Anda di masa sulit. Sembari itu, Anda bisa mulai mengumpulkan uang lagi dengan bekerja atau merintis usaha kecil-kecilan.
Baca Juga: 5 Sikap yang Harus Ditunjukkan Saat Anda Mengalami Masalah Bisnis
Nah, apa saja yang mesti diperhatikan mengenai dana darurat ini? Berikut beberapa hal yang harus Anda lakukan saat menyimpan dana darurat.
Langkah-langkah Menyiapkan Dana Darurat
1Jumlah Dana Darurat yang Harus Disiapkan
Bagi Anda yang masih single dan hanya menanggung diri Anda secara finansial, maka sebaiknya Anda memiliki dana darurat sebesar 6 bulan pengeluaran Anda. Artinya, jika pengeluaran Anda sebulan adalah Rp 5 juta, maka jumlah dana daruratnya Rp 30 juta.
Sedangkan jika Anda sudah berkeluarga, maka kumpulkan dana darurat sebesar 6-12 bulan pengeluaran keluarga Anda. Semakin besar jumlahnya akan lebih baik untuk berjaga-jaga.
Baca Juga: 3 Alasan Pentingnya Melakukan Finansial Check Up Sejak Dini
2Cicil Pengumpulan Dana Darurat
Membutuhkan waktu yang panjang untuk mengumpulkan dana darurat. Makanya, penting sekali untuk mencicilnya dari sekarang, terutama sebelum Anda memulai usaha.
Misalnya, saat ini Anda masih bekerja kantoran dan ingin mengumpulkan dana darurat Rp 30 juta. Jika Anda mencicil Rp 1 juta per bulan, maka dana tersebut akan terkumpul selama 30 bulan atau 2,5 tahun.
Baca Juga: Tips Jitu Agar Anda Bisa Menjadi Seorang Miliarder
3Dana Darurat dan Modal Jangan Dicampur
Perlu diingat bahwa jangan menggabungkan modal usaha dengan dana darurat. Keduanya, punya fungsi yang berbeda. Modal usaha untuk mengembangkan bisnis, sedangkan dana darurat untuk digunakan disaat terdesak.
Maka dari itu, jangan semua uang berlebih Anda dijadikan modal usaha. Tapi sisihkan juga sebagian untuk menyiapkan dana darurat yang nantinya akan membantu Anda di masa sulit.
Baca Juga: Tetap Hemat Uang Walau Penghasilan Meningkat, Ini Kiatnya
4Penempatan Dana Darurat
Dana darurat adalah dana khusus yang hanya digunakan disaat tertentu saja yang tak terduga. Maka akan sangat baik jika dananya ditempatkan terpisah dengan dana lainnya.
Anda bisa menyimpannya di sebuah tabungan dengan fasilitas ATM. Aman, mudah, dan cepat diakses atau dicairkan saat Anda membutuhkannya.
Bisa juga memilih instrumen investasi yang mudah dicairkan dan minim risiko, seperti perhiasan emas atau logam mulia. Di mana Anda tinggal pergi ke toko emas untuk dijual dan diuangkan.
Baca Juga: 5 Hal Penting dalam Mengatur Keuangan Toko Online
5Terus Monitor Dana Darurat
Hal terakhir yang harus dilakukan adalah memonitor jumlah dana darurat, apakah sudah cukup atau belum. Sesuaikan juga dengan inflasi dan perubahan pengeluaran Anda.
Jika pengeluaran Anda meningkat, maka dana darurat yang mesti disiapkan juga harus bertambah. Yang pasti, berkomitmenlah setiap saat dalam menyimpan dana darurat karena kondisi darurat mungkin saja terjadi suatu waktu.
Baca Juga: 4 Keterampilan yang Mudah Dipelajari dan Memungkinkan Anda Menghasilkan Banyak Uang
Nah, itulah hal-hal yang penting untuk dilakukan saat menyiapkan dana darurat. Pastikan Anda memperhatikan tips di atas supaya Anda bisa mengatasi masalah keuangan Anda jika terjadi hal-hal yang tak terduga di kemudian hari.