Ikuti 7 Tips Ini Agar Konsumen Baru Menjadi Pelanggan Setia – Pelanggan sudah pasti adalah seorang konsumen.
Namun, konsumen baru Anda belum tentu berakhir menjadi pelanggan setia. Konsumen baru bisa disebut sebagai pelanggan jika mereka sudah menggunakan produk atau jasa Anda lebih dari satu kali.
Konsumen baru bisa pergi dan tidak kembali berbelanja lagi. Namun, jika Anda bisa membuat mereka menjadi pelanggan setia, maka itu akan membuat bisnis Anda tetap berjalan dan memberikan keuntungan, serta reputasi yang baik.
Baca Juga: 8 Tips Meyakinkan Konsumen untuk Belanja Online
Memiliki pelanggan setia memberikan manfaat bagi kelangsungan bisnis untuk jangka panjang dan bisa menekan biaya pemasaran.
Penjualan menjadi lebih mudah saat Anda menawarkan produk atau jasa Anda kepada orang yang sudah pernah menggunakannya dan merasa puas dengan kualitas produk Anda.
Menyadari betapa pentingnya pelanggan setia, Anda harus berusaha memberikan kesan yang baik bagi konsumen baru dan mempertahankan pelanggan lama.
Baca Juga: 5 Tips Mengatasi Rasa Takut untuk Memulai Bisnis
Anda harus berusaha agar mereka mau terus membeli dengan Anda dan tidak beralih pada kompetitor.
7 Tips Agar Konsumen Balik Kembali dan Menjadi Pelanggan Setia
1Jaga Kualitas Bisnis Anda
Hal terpenting yang harus Anda perhatikan adalah selalu memberikan yang terbaik pada setiap konsumen Anda. Caranya dengan menjaga dan meningkatkan kualitas produk dan pelayanan Anda, sehingga konsumen selalu merasa puas.
Baca Juga: Tingkatkan Penjualan, Ikuti 5 Tips Menarik Minat Pembeli Online
Jika Anda bisa memuaskan konsumen, maka mereka akan terkesan dan mengingat brand Anda. Ketika mereka butuh produk atau jasa Anda, mereka akan kembali mencari Anda dengan sendirinya.
2Aktif di Media Sosial
Hampir semua orang sudah menggunakan media sosial. Dengan aktif di media sosial, Anda bisa mempromosikan bisnis Anda dan menyapa konsumen Anda. Pendekatan melalui dunia maya dapat berpengaruh positif pada hubungan Anda dengan konsumen baru maupun pelanggan lama.
Baca Juga: 7 Tips Agar Laris Berjualan di Instagram
Anda bisa memposting produk Anda, saling mengirimkan komentar, mengiklankan produk Anda secara online, bahkan mengumpulkan data konsumen Anda. Data tersebut dapat menjadi pedoman Anda untuk menganalisis perilaku konsumen, karena berisi profil follower, jumlah orang yang mengecek profil akun Anda, jumlah pengguna yang melihat postingan Anda, jumlah klik ke website Anda, dan lain-lain.
3Adakan Event
Mengadakan event bisa jadi cara untuk menarik konsumen baru dan mendekatkan Anda dengan pelanggan lama. Contohnya, dengan mengadakan bazar atau pameran di mal, berjualan di pinggir jalan, mengadakan customer gathering atau forum kebersamaan dengan pelanggan, menggelar seminar, dan lain-lain.
Baca Juga: 9 Strategi Pemasaran dengan Anggaran Kecil yang Dapat Anda Lakukan
Terutama untuk bisnis online, kegiatan offline perlu dilakukan secara berkala untuk meningkatkan brand awarness dan menarik minat konsumen untuk mencoba langsung produk Anda, serta membangun hubungan dengan konsumen. Anda akan mendapatkan perhatian lebih dari konsumen ketika mengadakan event tertentu.
4Buat Lomba Online
Coba buat lomba online berhadiah yang berkaitan dengan produk Anda. Contohnya, kompetisi foto atau video yang diunggah di media sosial, menulis ulasan di blog, kuis regram postingan Anda di Instagram, dan lain-lain. Lomba online tersebut dapat meramaikan media sosial dan website bisnis Anda.
Baca Juga: 4 Keuntungan Melakukan Kerja Sama Endorsement di Media Sosial
Jika lomba online Anda berhasil, Anda bisa membuat nama brand Anda menjadi viral di dunia maya. Banyak orang mengikuti akun Anda dan tertarik dengan produk Anda. Konsumen baru berdatangan dan konsumen lama kembali pada Anda.
5Berikan Penawaran Spesial
Sesekali Anda perlu memberikan penawaran spesial berupa diskon, bonus, beli 2 gratis 1, bebas ongkos kirim, dan lain-lain. Kebanyakan konsumen senang dengan penawaran tersebut karena menghemat pengeluaran dan menguntungkan mereka saat berbelanja.
Baca Juga: 4 Cara Agar Konsumen Mau Membuka Email Marketing Anda
Ketika ada penawaran spesial, konsumen baru dan lama akan mencari Anda. Mereka tidak mau ketinggalan promo yang diberikan. Jika mereka senang, maka produk Anda bisa jadi pilihan mereka pada saat pembelian berikutnya.
6Selesaikan Masalah Konsumen
Tidak semua konsumen Anda akan merasa puas. Jika ada yang mengeluh, terima masukannya dengan lapang dada. Dengarkan segala unek-uneknya dan berjanji untuk memperbaiki kualitas produk dan pelayanan Anda.
Baca Juga: 10 Cara yang Baik Saat Menghadapi Keluhan Konsumen
Minta maaf atas kesalahan Anda dan berterima kasih atas masukan yang diberikannya. Kemudian selesaikan masalah konsumen tersebut. Anda harus bertanggung jawab atas kerugian yang dialami konsumen. Misalnya, Anda lambat memproses pesanan atau produk yang dibeli mengalami kerusakan pada saat pengiriman.
7Jujur Dalam Berbisnis
Selain itu, pasarkan produk Anda dengan jujur. Kejujuran menimbulkan kepercayaan. Reputasi bisnis Anda tetap terjaga dan kredibilitas bisnis Anda meningkat di mata publik, sehingga konsumen tidak akan ragu untuk tetap berbelanja dengan Anda. Jadi, jangan sesekali mencoba membohongi konsumen Anda.